Mengenal Proctalgia Fugax, Rasa Nyeri Berulang yang Dialami Wanita saat Menstruasi
Infomoga.com -- Pernahkah Anda mengalami nyeri atau perih yang muncul tiba-tiba di area anus lalu dengan cepat hilang, terutama ketika duduk? Anda bisa jadi mengalami yang namanya proctalgia fugax atau kram dubur.
Dokter kandungan dan ginekolog, Tan Toh Lick, menyebut, satu dari delapan orang, wanita lebih sering mengalaminya daripada pria.
"Ini adalah nyeri episodik yang cepat berlalu di anus atau rektum bagian bawah, (yang) dapat dipicu saat menstruasi," katanya seperti dikutip dari Channel News Asia.
Francis Seow-Choen, seorang ahli bedah kolorektal, mengatakan bahwa rasa nyeri tersebut “sangat umum”.
Bagi banyak orang, itu hanya berlangsung beberapa detik, tetapi juga bisa berlangsung beberapa menit dan beberapa jam.
Beberapa klien di Orchard Clinic yang berfokus pada wanita bahkan menggambarkan rasa sakitnya sebagai, "Lebih buruk daripada melahirkan," kata salah satu pendiri dan konsultan utamanya, Cheryl Han.
Bisa karena faktor lain
Selain menstruasi, kata Tan, proctalgia fugax juga bisa terjadi pada orang yang menderita stres atau sembelit, serta dipicu oleh buang air besar dan aktivitas seksual.
Penyebabnya belum jelas, tetapi kejang otot anus terlibat dalam hal ini.
“Bahan kimia yang diduga menyebabkan nyeri haid dengan mempengaruhi otot dan pembuluh darah rahim juga dapat mempengaruhi rektum dan dasar panggul, menyebabkan kram,” ujar Tan.
Dia menambahkan, kram dubur pada wanita dapat diikuti dengan nyeri haid. Biasanya dalam beberapa hari pertama.
Bagi Seow-Choen, ini bisa jadi masalah otak yang menembakkan impuls ke bagian tubuh yang salah.
“Jika Anda sedang menstruasi, otak mungkin mendapat sinyal dari rahim tetapi salah mengirim sinyal ke rektum. Ini seperti ketika telepon Anda disilangkan dan Anda dapat mendengar percakapan orang lain. Secara teoritis, saya pikir itu mungkin,” paparnya.
Tanda gangguan kesehatan
Menurut Tan, Nyeri pada anus ini bisa jadi bukan hanya karena proctalgia fugax, tetapi gejala endometriosis, wasir, abses rektal (pengumpulan nanah yang disebabkan oleh kelenjar yang tersumbat), fisura anus, rektokel (prolaps vagina atau dubur) atau penyakit ganas.
Terkait itu, Tan melanjutkan, dokter biasanya mempelajari riwayat menstruasi dan gastrointestinal pasien, melakukan pemeriksaan fisik perineum, dan melakukan tes seperti USG panggul, histeroskopi (untuk memeriksa bagian dalam rahim) dan laparoskopi.
Sumber: Tempo
Post a Comment for "Mengenal Proctalgia Fugax, Rasa Nyeri Berulang yang Dialami Wanita saat Menstruasi"
Post a Comment