Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Kue Puli, Kuliner Ramadan yang Semakin Jarang Ditemui


Infomoga.com -- Setiap ramadan selalu punya kenangan tersendiri. Apalagi Ramadan di kampung halaman selalu ada cara untuk mengenangnya.

Salah satu cara mengenangnya kemeriahan ramadan di kampung halaman adalah lewat kuliner khasnya. Yups kuliner yang ada hanya saat ramadan.

Salah satu kuliner khas itu bernama puli. Kudapan ini terbuat dari beras ketan yang direbus dan dihaluskan dengan cara ditumbuk.


Kue khas wilayah Pemalang, Tegal dan sekitarnya ini hanya ada saat bulan ramadan. Puli akan sangat jarang dijumpai ketika hari biasa.

Cara penyajiannya yakni, puli disayat tipis-tipis diberi kelapa parut dan cairan gula merah kental atau bahasa kerennya caramel alias diocar-acir.

Seporsi puli biasanya terdiri dari 4-5 lembar sayaran yang tidak terlalu lebar. Tapi tergantung berapa rupiah kita akan membelinya. 

Inilah istimewanya puli, hanya tersaji oleh penjual yang benar-benar paham, bahwa tidak semua orang bisa membuat dan menyajikan puli di rumah dengan tanpa membeli. 


Tapi, kini puli menjadi makanan yang sudah mulai jarang ditemukan, hanya satu dua penjual yang masih menjual jajanan tradisi nenek moyang. 

Inilah mengapa banyak orang merindukan mudik dan ramadan salah satunya menikmati Puli yang hanya ada di kampung halaman dan hanya bisa ditemui saat bulan ramadan tiba.

1 comment for "Kue Puli, Kuliner Ramadan yang Semakin Jarang Ditemui"

  1. Kangen puli..masyaa Allah..
    Qodarullah ramadhan ini pun ga bisa pulkamp.. kembali melewatkan kekhasan ramadhan di Moga ..

    Sehat² Mogaku.. sehat² indonesiaku.. biar bs mudik lagi..

    ReplyDelete