Waspada! BMKG Ingatkan Banjir Rob di Pesisir Pantura Jateng Hingga Akhir Mei

Infomoga,com -- Banjir rob di pesisir Pantura Jawa Tengah memang menjadi perhatian penting. Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), banjir rob terjadi akibat fenomena alam puncak pasang tertinggi karena posisi jarak bumi dan bulan yang dekat. 

Fase pergantian bulan baru memainkan peran penting dalam kenaikan pasang air laut, yang dapat menyebabkan banjir rob.

Koordinator Observasi dan Informasi BMKG, Ganis Erutjahjo mengatakan, banjir rob bakal terjadi lagi pada 11-18 Mei dan 26-31 Mei 2024. Untuk rob Bulan Mei berpotensi terjadi pada pertengahan dan akhir bulan, jelas Ganis seperti dilansir Kompas.com (8/5/2024).

Adapun puncak terjadinya banjir rob berpotensi terjadi pada siang dan sore hari. Untuk itu, dia meminta agar warga tetap waspada.

"Kejadian puncak ini terjadi pukul 12.00 WIB hingga 17.00 WIB," paparnya.

Rob di Ulujami

Desa Blendung di Kecamatan Ulujami, Kabupaten Pemalang terendam banjir rob sejak 6 Mei 2024. Banjir merendam sejumlah dusun dan beberapa fasislitas umum (fasum) ikut terrendam hingga mengakibatkan aktivitas warga terganggu.

Banjir juga mengakibatkan sejumlah tambak milik petani mengalami gagal panen. Lebih dari 900 kepala keluarga (KK) terdampak akibat banjir tahunan tersebut.

Warga di pesisir Pantura Jawa Tengah, terutama wilayah Kabupaten Pemalang perlu tetap waspada dan mengikuti perkembangan situasi agar dapat mengantisipasi potensi banjir rob. 

Semoga langkah-langkah mitigasi dan peringatan dini dapat membantu mengurangi dampak dari fenomena ini,

Foto: Warga terdampak banjir rob di wilayah Ulujami, Pemalang, Jateng. (dok. Pemalang Bersatu)