Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Bupati Pemalang Resmikan Kampung Siaga Covid-19 di Bantarbolang


Infomoga.com -- Bantarbolang, Bupati Pemalang Junaedi mencanangkan Kampung Siaga Covid-19. Sebanyak 222 desa dan kelurahan dideklarasikan sebagai Kampung Siaga Covid-19, Kamis (4/6).

Upacara peresmian dilakukan di Desa Banjarsari, Kecamatan Bantarbolang, disaksikan Kapolres Pemalang AKBP Edy Suranta Sitepu dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) lainnya.

Baca juga: Lagi, 5 Pasien Corona di Pemalang Dinyatakan Sembuh

Keberadaan kampung siaga yang diinisiasi Polres Pemalang ini diharapkan sebagai salah satu upaya agar masyarakat tetap waspada dan produktif di tengah pandemi.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada Kapolres AKBP Edy Suranta Sitepu yang telah menginisiasi pencanangan Kampung Siaga Covid-19.

"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat memutus rantai penyebaran Covid-19 dan memberikan pendidikan kepada masyarakat untuk tetap beraktifitas dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan,"kata Bupati.

Bupati Pemalang Junaedi mengatakan, deklarasi Kampung Siaga Covid-19 menunjukan kesiapan seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama melawan Covid-19.

“Sebagai salah satu upaya adaptasi kehidupan baru, Kampung Siaga Covid-19 menjadi solusi agar seluruh komponen masyarakat waspada dalam bertindak dan berbuat secara bersama-sama sesuai protokol kesehatan,” kata Junaedi.

Sementara itu, Kapolres Pemalang, AKBP Edy Suranta menambahkan deklarasi 222 desa/kelurahan menjadi Kampung Siaga Covid-19 dalam rangka menuju adaptasi kehidupan baru atau new normal.

Baca juga: Warga Sidorejo Comal Masih Berstatus PDP

"Di dalam Kampung Siaga seluruhnya akan siaga baik siaga kesehatan, personil maupun pangan,"  lanjut Kapolres.

Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Irvan Christian Tarigan menambahkan untuk mendukung Kampung Siaga Covid-19 Babinsa akan mendorong desa/kelurahan agar menjaga ketahanan pangannya.

Post a Comment for "Bupati Pemalang Resmikan Kampung Siaga Covid-19 di Bantarbolang"